1. Web 2.0 : Web 2.0 adalah sebuat istilah yang dicetuskan oleh O'Reilly Media pada tahun 2003, dan dipopulerkan pada konferensi web 2.0 pertama di tahun 2004. merujuk pada generasi yang dirasakan sebagai generasi kedua layanan berbasis web—seperti situs jaringan sosial, wiki, perangkat komunikasi, dan folksonomi—yang menekankan pada kolaborasi online dan berbagi antar pengguna.
· Prinsip – prinsip web 2.0 :
o Web sebagai platform
o Data sebagai pengendali utama
o Efek jaringan diciptakan oleh arsitektur partisipasi
o Inovasi dalam perakitan sistem serta situs disusun dengan menyatukan fitur dari pengembang yang terdistribusi dan independen (semacam model pengembangan "open source")
o Model bisnis yang ringan, yang dikembangkan dengan gabungan isi dan layanan
o Akhir dari sikllus peluncuran (release cycle) perangkat lunak (perpetual beta)
o Mudah untuk digunakan dan diadopsi oleh user
o Web 2.0 mempunyai keuntungan yaitu memungkinkan pengguna internet dapat melihat konten suatu website tanpa harus berkunjung ke alamat situs yang bersangkutan.
2. Web 3.0 : adalah generasi ketiga dari layanan internet berbasis web. Konsep Web 3.0 pertama kali diperkenalkan pada tahun 2001, saat Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web, menulis sebuah artikel ilmiah yang menggambarkan Web 3.0 sebagai sebuah sarana bagi mesin untuk membaca halaman-halaman Web. Hal ini berarti bahwa mesin akan memiliki kemampuan membaca Web sama seperti yang manusia dapat lakukan sekarang ini. Web 3.0 berhubungan dengan konsep Web Semantik, yang memungkinkan isi web dinikmati tidak hanya dalam bahasa asli pengguna, tapi juga dalam bentuk format yang bisa diakses oleh agen-agen software. Beberapa ahli bahkan menamai Web 3.0 sebagai Web Semantik itu sendiri. Keunikan dari Web 3.0 adalah konsep dimana manusia dapat berkomunikasi dengan mesin pencari. Kita bisa meminta Web untuk mencari suatu data spesifik tanpa bersusah-susah mencari satu per satu dalam situs-situs Web. Web 3.0 juga mampu menyediakan keterangan-keterangan yang relevan tentang informasi yang ingin kita cari, bahkan tanpa kita minta.
· Web 3.0 terdiri dari:
- Web semantik
- Format mikro
- Pencarian dalam bahasa pengguna
- Penyimpanan data dalam jumlah besar
- Pembelajaran lewat mesin
- Agen rekomendasi, yang merujuk pada kecerdasan buatan Web
Web 3.0 menawarkan metode yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan menarik kesimpulan dari data online. Web 3.0 juga memungkinkan fitur Web menjadi sebuah sarana penyimpanan data dengan kapasitas yang luar biasa besar. Walaupun masih belum sepenuhnya direalisasikan, Web 3.0 telah memiliki beberapa standar operasional untuk bisa menjalankan fungsinya dalam menampung metadata, misalnya Resource Description Framework (RDF) dan the Web Ontology Language (OWL). Konsep Web Semantik metadata juga telah dijalankan pada Yahoo’s Food Site, Spivack’s Radar Networks, dan sebuah development platform, Jena, di Hewlett-Packard.
3. Web 4.0 atau Intelligence Web : bidang studi dan penelitian dari aplikasi kecerdasan buatan dan teknologi informasi di web dalam rangka menciptakan generasi berikutnya dari produk, layanan dan kerangka kerja berdasarkan internet. Abad ke-21 adalah usia Internet dan World Wide Web. Web merevolusi cara kita mengumpulkan, memproses, dan menggunakan informasi. Pada saat yang sama, juga mengubah makna dan proses bisnis, perdagangan, pemasaran, keuangan, penerbitan, pendidikan, penelitian, pengembangan, serta aspek-aspek lain dari kehidupan sehari-hari kita. Meskipun masing-masing sistem informasi berbasis Web yang terus-menerus digunakan, masalah maju dan teknik untuk mengembangkan dan untuk manfaat dari intelijen Web masih tetap dipelajari secara sistematis. Secara kasar, kecerdasan web eksploitasi kecerdasan buatan dan teknologi informasi canggih di Web dan Internet. Ini adalah kunci dan bidang penelitian yang paling mendesak TI untuk intelijen
4 dukungan Intelligence Web :
· Internet - tingkat komunikasi, infrastruktur, dan protocol keamanan
· Interface - tingkat multimedia stadart presentasi
· Knowledge - tingkat pengolahan informasi dan alat manajemen
· Application tingkat utilitas komputansi dan social intelligence

Tidak ada komentar:
Posting Komentar